BANDUNGHIJI – Inggit Ganarsih, istri kedua Bung Karno, diberikan gelar kehormatan Ibu Agung oleh Kelompok Anak Rakyat (Lokra) bersama beberapa elemen masyarakat, antara lain Masyarakat Pencak Silat Indonesia (Maspi), Wartawan Foto Bandung (WFB), Komunitas Nyusur Histori Indonesia, BEM FISIP Universitas Padjadjaran, Rawayan Seniman Bandung (RSB), Lingkung Seni Reak Tibelat, dan Bumi Adat Gotra Binekas. Gelar tersebut diberikan pada acara “Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-127 Ibu Inggit Garnasih″ di makam Inggit, Taman Pemakaman Umum Porib, Jalan Babakan Ciparay, Kopo, Bandung, Jawa Bara, Sabtu (14/2).
Menurut Tito Asmarahadi dari Lokra, kegiatan yang mengusung tema “Mieling Kanyaah Inggit Garnasih” ini bertujuan agar generasi muda saat ini mengingat kembali jasa Inggit Garnasih bagi pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ibu Agung adalah gelar kehormatan tertinggi untuk almarhumah Inggit Ganarsih.
“Alasannya, Inggit telah memenuhi kriteria yang kami sepakati, yaitu berkelakuan baik, memiliki budi yang luhur, dan berjiwa besar, setia, tidak mengkhianati bangsa dan negara,” kata Tito. (Wawan/Pur/Abnei)
